setting

night sky : Penyebaran Vegetasi

Penyebaran Vegetasi


Vegetasi adalah istilah untuk keseluruhan komunitas tetumbuhan. Vegetasi merupakan bagian hidup yang tersusun dari tetumbuhan yang menempati suatu ekosistem. Persebaran Tumbuhan ditentukan oleh faktor geologis, geografis (seperti ketinggian dan garis lintang) dan curah hujan. Dengan demikian disetiap belahan bumi akan berbeda jenis vegetasinya. Menurut Merriem persebaran tumbuhan dari khatulistiwa ke daerah lintang tinggi memiliki cir-ciri sebagai berikut :

  • Keanekaragaman tumbuhan berkurang
  • Kerapatan tumbuhan semakin renggang
  • Ketinggian tumbuhan semakin berkurang
Berdasarkan topografi, semakin tinggi suatu tempat maka suhu udara semakin rendah. Dengan demikian vegetasi di setiap ketinggian akan berbeda tergantung suhu yang mempengaruhi tumbuhan tersebut.
Berdasarkan iklim, vegetasi terdiri atas :

1.      Padang Rumput 



Vegetasi ini terdapat di daerah tropis sampai subtropis dengan curah hujan antara 25 cm – 50 cm pertahun. Ciri-ciri vegetasi yaitu tidak ada pohon melainkan rumput (Graminae). Porositas (peresapan air) tinggi dan drainase (aliran air) cepat. Vegetasi di daerah ini tergantung pada kelembaban. Hewann yang hidup di daerah ini  antara lain bison, zebra, singa, anjing liar, serigala, gajah, jerapah, kangguru, serangga, tikus, dan ular. Terdapat pada daerah Hongaria, Amerika Utara, Argentina dan Rusia Selatan.
 
2.      Gurun 



Daerah ini berbatasan dengan padang rumput. Semakin jauh dari padang rumput maka keadaan semakin gersang. Curah hujannya sangat rendah berkisar kurang dari 25 cm per tahun dan hujan turun tidak lebat juga tidak teratur. Ciri-ciri vegetasi dengan jumlah pohon sangat sedikit yang tumbuh adalah jenis tumbuhan tahan kering (xerofit), berbunga dan berbuah dalam waktu pendek (efermer). Matahari bersinar terik didaerah ini hingga suhu pada musim panas dapat mencapai 40o dan amplitudo suhu hariannya sangat besar. Tanah yang tandus dan kandungan air yang sangat rendah membuat tumbuhan dan hewan-hewan tertentu saja yang dapat bertahan di daerah ini. Tumbuhan yang dapat bertahan di gurun di antaranya kaktus yang memiliki batang yang dapat menyimpan cadangan air dalam waktu yang lama, berdaun seperti duri atau tak berdaun dan memiliki akar panjang, sedangkan hewan yang dapat bertahan di gurun di antaranya adalah unta dan ular. Daerah gurun Gobi (RRC), gurun Sahara (Afrika Utara), gurun Kalahari (Afrika Selatan).

3.      Tundra 



Tundra merupakan daerah yang dingin dan beku. Terdapat didaerah kutub dan beriklim kutub. Pepohonan disini amat pendek (semak) dan lumut kerak (Lichenes). Masa pertumbuhan sangat pendek karena pada musim dingin air membeku menjadi es. Pertumbuhan tanaman di daerah ini hanya 60 hari. Selain tumbuhan, terdapat pula hewan yang hidup didaerah ini seperti beruang kutub, rusa kutub, serigala, burung-burung yang bermigrasi. Beberapa diantara mereka ada yang menetap dan ada pula yang datang hanya pada saat musim panas.

4.      Hutan hujan tropis



Berada di daerah tropis dan subtropis. Mempunyai spesies pohon yang beragam dan sepanjang tahun selalu mendapatkan air. Bioma hutan hujan tropis terdapat di kawasan garis khatulistiwa di seluruh dunia, seperti Asia tengah termasuk Indonesia, Amerika tengah dan selatan, Afrika, serta Australia. Hutan hujan tropis memiliki temperatur dengan kisaran 25°C per tahun dan curah hujan yang tinggi sekitar 200 cm per tahun. Ketinggian tumbuhan 20 m sampai 40 m. Pepohonannya berdaun lebar dan terdapat jenis pohon dari sulur hingga kayu keras. Hewan di daerah ini pun beragam.

5.      Hutan gugur 



Terdapat di daerah yang memiliki dua musim. Pada musim panas, dedaunan akan berwarna hijau. Sedangkan pada musim dingin, pepohonan akan mengugurkan dedaunannya. Terdapat pada daerah iklim sedang, seperti Eropa, sebagian Asia dan Amerika. Curah hujan antara 75 cm – 100 cm per tahun. Ketinggian tumbuhan 10 m – 20 m dan spesiesnya sedikit. Hewan yang hidup di bioma ini antara lain tikus, beruang, bajing, dan burung. Beberapa hewan pada bioma ini dapat melakukan hibernasi, yaitu tidur panjang selama musim dingin dengan terlebih dahulu mengonsumsi banyak makanan.

6.      Taiga 


Didominasi oleh tumbuhan yang berdaun seperti jarum (conifer). Bioma ini memiliki curah hujan 35 cm sampai dengan 40 cm per tahun. Daerah ini sangat basah karena penguapan yang rendah. Ciri-ciri lainnya adalah suhu di musim dingin rendah. Biasanya taiga merupakan hutan yang tersusun atas satu spesies seperti konifer, pinus, dan sejenisnya. Semak dan tumbuhan basah sedikit sekali. 

sumber :
Waluya, Bagja. Memahami Geografi SMA X :Jakarta BSE 2009

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Copyright © night sky Urang-kurai